Melayani Lebih Dari 50 Tahun
Perkembangan CAS Group dimulai pada tahun 1973 dengan pendirian PT Cardig Air, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa pergudangan bandara yang beroperasi di Jakarta International Airport-Halim Perdanakusuma atau yang saat ini dikenal dengan nama Bandara Internasional Halim Perdanakusuma. Selanjutnya, pada tahun 1984, didirikan PT Jasa Angkasa Semesta Tbk (JAS Airport Services) untuk memenuhi kebutuhan jasa pendukung transportasi udara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, yang juga mulai beroperasi pada tahun yang sama. Pada periode tersebut, JAS Airport Services melayani jasa ground handling dan cargo handling.
Seiring dengan pertumbuhan kegiatan bisnis transportasi udara, pada tahun 2003, didirikan PT JAS Aero Engineering Services (JAS Aero) untuk menyediakan jasa perbaikan dan perawatan pesawat terbang. Pada tahun yang sama, JAS Aero menjalin kemitraan strategis dengan Singapore Airlines Engineering Company (SIA-EC). Selanjutnya, pada tahun 2004, JAS Airport Services mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Surabaya dan memulai kemitraan strategis dengan SATS (Singapore Airport Terminal Services) Ltd.
Pada rentang waktu tersebut, CAS Group berhasil membangun fondasi yang kokoh dalam industri transportasi udara, melibatkan diri dalam berbagai aspek jasa penerbangan dan pergudangan. Kemitraan strategis dengan perusahaan terkemuka seperti SIA-EC dan SATS memperkuat posisi CAS Group dalam menghadapi dinamika pasar di tingkat internasional.
Sejalan dengan perkembangan dan meningkatnya kegiatan bisnis di sektor jasa transportasi udara, PT Cardig Aero Services didirikan pada tahun 2009. Kemudian, pada tanggal 5 Desember 2011, PT Cardig Aero Services, Tbk. (CAS Group) melaksanakan pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham CASS. Pada tahun yang sama, CAS Group berhasil mengakuisisi PT Cardig Anugrah Sarana Catering (CAS Food Institutional Catering), perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa boga institusi. Selanjutnya, pada tahun 2012, CAS Group melanjutkan langkah investasi di sektor jasa boga penerbangan dengan mengakuisisi PT Purantara Mitra Angkasa Dua (Purantara Inflight Catering). Pada tahun yang sama, didirikan pula PT Cardig Anugra Sarana Bersama, yang fokus pada layanan manajemen fasilitas.
Pergeseran strategis dan diversifikasi ini mencerminkan komitmen CAS Group dalam merespons dinamika pasar serta memberikan layanan yang lebih holistik di berbagai segmen industri terkait transportasi udara dan pendukungnya.
Hingga tahun 2023, JAS Airport Services beroperasi di 9 bandara untuk menyediakan layanan ground dan cargo handling, sementara JAS Aero beroperasi di 18 bandara di seluruh Indonesia untuk menyediakan layanan perbaikan dan perawatan pesawat. Selama perjalanannya, JAS Airport Services dan JAS Aero telah melayani lebih dari 100.000 penerbangan, lebih dari 23 juta penumpang pesawat terbang, dan mengelola pengiriman kargo sebanyak lebih dari 200.000 ton.
Di sisi lain, Purantara Inflight Catering melayani pelanggan di Bandara Internasional Soekarno Hatta dengan melayani lebih dari 2 juta porsi makanan per tahunnya dan CAS Food Institusional Catering beroperasi di beberapa kota di Kalimantan, melayani katering industri tambang lebih dari 3,5 juta porsi makanan per tahunnya.
Pada bulan Juni 2017, CAS Group melakukan akuisisi terhadap PT Jakarta Aviation Training Centre (JATC), yang berfokus pada jasa pelatihan penerbangan. Dengan puncaknya pada tahun 2021, JATC berhasil memberikan pelatihan kepada 889 pilot. Melalui ekspansi ini, CAS Group terus memperkuat portofolio layanannya di berbagai sektor industri penerbangan dan pendukungnya.